Sabtu, 4 Mei 2024

Kasus DBD Tinggi, Dinkes Batam Minta Puskesmas Tingkatkan Kesiapsiagaan

ilustrasi demam berdarah
Ilustrasi. Foto: Jawapo.com

batampos – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam meminta kepada seluruh puskesmas di Kota Batam untuk meningkatkan kewaspadaan dini demam berdarah dangue (DBD). Hal ini mengingat tingginya kasus DBD saat ini.

Berdasarkan laporan kasus tahun 2021 tercatat 710 kasus, dengan jumlah kematian sebanyak 4 kasus dan tahun 2022 bertambah menjadi 902 kasus dengan 6 kasus kematian.

“Dalam mengantisipasi peningkatan kasus yang lebih banyak maka kami intrusikan puskesmas meningkatkan kesiapsiagaan DBD,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi, Kamis (26/1).

Baca Juga: Anggota DPRD Batam Fraksi Nasdem Ditangkap Polisi; Pagi Kaget, Siangnya Rudi Marah

Peningkatan kesiapsiagaan DBD ini, kata Didi, meliputi meningkatkan peran serta masyarakat untuk ikut peduli dalam mencegah peningkatan DBD. Di antaranya dengan upaya menggerakan masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk lewat kegiatan 3M plus yakni menguras dan menyikat dinding tempat penanpungan air seperti bakal mandi dan drum, menutup rapat-rapat tempat penampungan air seperti drum, tempayan dan lain sebagainya. Mengubur atau memanfaatkan kembali barang bekas yang dapat menampung air hujan.

“Sekaligus kita minta memantau wadah air yang dapat menjadi perkembanbiakan nyamuk aides agepty, mengganti air vas bunga seminggu sekali, mengeringkan air di atas pot bunga menperbaiki saluran air dan lain sebagainya,” tutur Didi.

Baca Juga: Polsek KKP Gelar Pengaman Kedatangan Kapal Kelud, Penumpang Merasa Lebih Aman

Kadinkes juga meminta puskesmas untuk mengimplementasikan gerakan satu rumah satu jumantik dengan menunjuk juru pemantau jentik (jumantik) untuk memantau dan memastikan tidak ada jentik di lingkungan masing-masing.

“Kita juga minta semua kasus tersangka deman wajib dilaksanakan penyelidikan epidemiologi DBD dan melaporkan ke Dinas Kesehatan Batam, ” tegasnya.

Tidak ketinggalan, Dinkes meminta puskesmas meningkatkan upaya promosi kesehatan tentang pencegahan dan pengendalian DBD sekaligus melakukan larvasidasi dan pembagian abete selektif. (*)

 

 

Reporter : Rengga Yuliandra

Baca Juga

Tiga Bakal Calon Gubernur Nyatakan Minat Mendaftar Lewat DPD PDIP Kepri

batampos – DPD PDIP Provinsi Kepri resmi membuka penjaringan...

Penyidikan Kasus Mikol Senilai Rp 6,9 Miliar, BC Batam: Berkas Masih Penyempurnaan

batampos – Penyidik Bea Cukai Batam hingga saat ini...

Kasus HIV di Batam Bertambah 218, Paling Banyak Buruh

batampos – Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam mencatat ada sebanyak...

BPN Segera Luncurkan Penertiban Sertifikat Elektronik

batampos – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kepulauan Riau akan...

UPDATE

Kantor Bahasa Provinsi Kepri Taja Bimtek Revitalisasi Bahasa Melayu di Anambas

batampos– Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau menyelenggarakan Bimbingan Teknis...

Tiga Bakal Calon Gubernur Nyatakan Minat Mendaftar Lewat DPD PDIP Kepri

batampos – DPD PDIP Provinsi Kepri resmi membuka penjaringan...

Penyidikan Kasus Mikol Senilai Rp 6,9 Miliar, BC Batam: Berkas Masih Penyempurnaan

batampos – Penyidik Bea Cukai Batam hingga saat ini...

Kasus HIV di Batam Bertambah 218, Paling Banyak Buruh

batampos – Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam mencatat ada sebanyak...

BPN Segera Luncurkan Penertiban Sertifikat Elektronik

batampos – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kepulauan Riau akan...