batampos – Salah seorang pekerja proyek pembangunan Pasar Baru Tanjungpinang ditemukan tewas, Kamis (26/1) pagi. Korban mengalami kecelakaan kerja diduga akibat minimnya kualitas keselamatan kerja di lokasi proyek.
Kapolsek Tanjungpinang Kota, AKP Sandy Pratama Putra, mengatakan pekerja yang ditemukan tewas di lokasi proyek yakni warga Kampung Bugis inisial SY, 50. “Kejadian sekitar pukul 09.30 WIB,” sebutnya.
Kecelakaan kerja bermula saat korban akan memindahkan sebuah beton tiang pancang mini pile sepanjang enam meter dari lokasi blok A ke blok B. Tiang beton berat 1 ton itu kemudian dipindahkan para pekerja menggunakan gerobak yang terbuat dari besi.
BACA JUGA: Kecelakaan Kerja, Pekerja Proyek di KEK Galang Batang Tewas
Gerobak bermuatan beton yang didorong para pekerja menabrak gundukan tanah kemudian gerobak oleng. Korban yang saat itu berada di sisi kanan tersenggol beton hingga terjatuh. “Karena hantaman beton itu korban tidak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal dunia. Satu korban lainnya mengalami patah tulang,” ungkap Sandy.
Saat ini, lanjut Sandy, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi terkait kecelakaan kerja tersebut. Pihaknya belum dapat memastikan penyebab kematian korban.
Polisi juga masih menunggu hasil visum dari dokter guna memastikan penyebab kematian korban. “Mengenai ada atau tidaknya kelalaian kerja atau kurangnya safety itu masih didalami,” tutup Kapolsek.
Sebelumnya diketahui, proyek pembangunan Pasar Baru Tanjungpinang dianggarkan melalui APBN 2022 dengan nilai kontrak Rp 76,4 miliar. Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Adhitama Karya selaku kontraktor pelaksana. (*)
reporter: yusnadi